Deeper About YAOI for Newcomer

Untuk yang baru terjun ke fandom satu ini mungkin banyak istilah yang masih kalian belum mengerti. I'm not pro *act innocent* but i try to help you. Pertama-tama, salam fujoshi!!!
Warning: it's about gay relationship, don't like? Don't read!

Boys love biasa disingkat BL merupakan istilah yang lazim digunakan di kalangan orang Jepang, merujuk pada genre cerita baik dalam novel, manga, anime, maupun game visual novel yang mengangkat tema homoseksual antar laki-laki. Shonen-ai secara asal katanya sama artinya dengan boys love atau percintaan antara dua laki-laki yang kemudian merujuk terhadap cerita BL yang lebih halus, tanpa hubungan seksual yang eksplisit bahkan hanya berupa hint atau sedikit nyerempet, atau bromance. Yaoi merupakan singkatan yamanashi, ominashi, iminashi (dibahas di artikel sebelumnya) yang merujuk pada cerita homoseksual yang lebih eksplisit, sebagian besar memfokuskan terhadap hubungan seksual atau bed scene. Untuk menyamarkan kata Yaoi, bisa memakai istilah 801, 8 dibaca yatsu dan disingkat ya, 0 simbol dari huruf 'o' dan 1 yang dibaca i(singkatan dari ichi yg berarti angka 1) maka 801 bisa dibaca sebagai yaoi.

Rape Scene in Yaoi,Is It Romance?

Sebelum membahas lebih lanjut, mari kita kenali dulu istilah-istilahnya.
Yaoi sendiri awalnya merupakan singkatan dari yamanashi, ominashi dan iminasi yang berarti no klimaks, no point, no meaning merupakan genre yang memfokuskan hubungan seksual sesama jenis dan sesuai artinya, klimaks,makna dan alur cerita tidak lah terlalu penting. Shonen-ai masih bercerita tentang homoseksualitas namun memfokuskan hubungan emosional para tokoh dengan sedikit atau bahkan tak ada hubungan badan (sebagian besar hanya sampai pada tahap kissing, yang lainnya malah tanpa body contact sekalipun). Baik shonen-ai maupun Yaoi masuk ke dalam sub-genre BL atau singkatan dari boy's love yang awalnya hanya bagian dari shojo manga yang kemudian dijadikan genre tersendiri.

Apa itu rape?
Rape atau pemerkosaan merupakan sebuah hubungan seksual yang dipaksakan kepada satu pihak, bisa dilakukan perorangan atau berkelompok(gang rape).